Investasi menjadi salah satu hal yang cukup banyak diminati masyarakat di zaman ini. Keuntungan-keuntungan yang ditawarkan suatu instrumen investasi memang menggiurkan, maka banyak dari kita yang tertarik untuk mulai berinvestasi. Hal ini pun dijadikan celah bagi orang-orang tidak bertanggung jawab untuk meraup keuntungan dengan menawarkan investasi bodong.
Satgas Waspada Investasi (SWI) yang dijalankan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang bekerja sama dengan beberapa kementerian, kepolisian, kejaksaan, dan juga Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) kerap melakukan upaya mengatasi kasus-kasus investasi bodong yang terjadi dan mencegah kegiatan usaha tanpa izin.
Investasi Bodong di Indonesia
Maraknya investasi bodong yang terjadi di Indonesia membuat masyarakat termasuk pemerintah menjadi lebih awas akan hal ini. Lembaga SWI telah berhasil menghentikan beberapa kegiatan usaha yang dilakukan tanpa izin dan juga beberapa pihak yang dinyatakan melakukan duplikasi surat izin yang mengatasnamakan entitas yang telah memiliki izin. Hal ini tentunya akan sangat merugikan masyarakat.
Kegiatan usaha tersebut diantaranya adalah aset crypto, forex, dan juga robot trading yang tidak memiliki izin. Salah satu entitas yang telah melewati normalisasi yaitu Luminesia karena kegiatan usaha yang mereka lakukan terbukti bukanlah investasi yang dilakukan secara ilegal.
Bagaimana menghindari investasi bodong?
Investasi menjadi salah satu kegiatan yang cukup disarankan untuk kamu lakukan ketika menyiapkan finansial kamu di masa depan. Tawaran-tawaran yang menggiurkan terkadang membuat kamu lupa diri sehingga kamu tidak berhati-hati dalam melakukan investasi. Berikut adalah beberapa cara yang dapat kamu praktikan untuk terhindar dari investasi bodong:
Sebisa mungkin untuk banyak bertanya
Biasanya, pelaku investasi bodong akan berharap kamu untuk tidak banyak bertanya dan mencari tahu banyak hal sebelum kamu berinvestasi. Oleh karena itu, kamu harus pelajari sedalam mungkin tentang investasi itu sendiri dan juga produk investasi yang ditawarkan.
Setelah itu, berikan pertanyaan sejelas dan sedetail mungkin pada mereka. Jika mereka pelaku investasi yang benar dan legal, biasanya mereka tidak akan keberatan untuk menjawab pertanyaan kamu selengkap-lengkapnya.
Lakukan riset sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi
Pastikan perusahaan investasi yang akan kamu lakukan telah memiliki izin. Izin ini merupakan izin yang dikeluarkan oleh OJK, Bank Indonesia, Kementerian Koperasi dan UKM, serta Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).
Jadi, jika mereka menawarkan produk seperti produk perbankan atau surat berharga (efek), pastikan perusahaan tersebut dan juga produk yang ditawarkan telah memiliki izin dari OJK. Kemudian, jika mereka menawarkan produk koperasi, pastikan mereka memiliki izin dari Kementerian Koperasi dan UKM.
Lapor investasi bodong kemana?
Jika perusahaan investasi menawarkan forex atau produk komoditi berjangka, mereka harus sudah memiliki izin Bappebti. Terakhir yang harus kamu perhatikan, jika mereka menunjukkan bahwa mereka memiliki SIUP, surat tersebut bukanlah surat izin untuk melakukan pengelolaan investasi dan penghimpunan dana masyarakat.
Kamu harus cermat dalam meneliti hal ini. Jika kamu merasa ada yang mencurigakan, kamu bisa segera menghubungi SWI.
Bagaimana ciri-ciri investasi bodong?
Mungkin kamu bertanya-tanya, bagaimana orang yang paham finansial dapat terjerat kasus investasi bodong. Riset mengatakan bahwa pelaku penipuan investasi ini menggunakan teknik persuasi dimana mereka akan membujuk korban berdasarkan profil psikologis mereka. Simak penjelasan berikut tentang tanda-tanda yang bisa kamu perhatikan sebelum melakukan investasi.
Too good to be true
Kamu bisa coba membandingkan keuntungan yang disebutkan penipu itu dengan return indeks saham saat ini. Investasi yang mengklaim kamu akan menerima keuntungan lebih banyak cenderung berisiko, karena hal ini justru biasanya berarti kamu akan kehilangan uang lebih.
Jaminan kembali
Setiap instrumen investasi tentu saja memiliki risikonya, hal ini terlihat pada angka return yang akan kamu terima nantinya. Ada istilah high risk, high return dalam dunia investasi. Ini berarti semakin banyak kamu mengambil risiko, maka akan semakin banyak pula uang kembali.
Tetapi dengan risiko yang tinggi ini, maka besar kemungkinan juga kamu akan kehilangan investasi kamu. Para pelaku investasi bodong biasanya akan menanamkan pada pikiranmu bahwa kamu tidak akan loss jika berinvestasi dengan dia. Janganlah percaya hal ini.
Sedang happening
Para pelaku investasi bodong ini biasanya akan menekankan bahwa karena semua orang melakukan hal ini maka kamu pun harus juga. Pastikan kamu memang benar-benar ingin berinvestasi karena ingin dan perlu, bukan karena ikut-ikut orang.
Pastikan untuk merencanakan investasi dengan detail. Sebelum melakukan investasi, pastikan kamu sudah tahu dulu profil risiko kamu dan juga tujuan awal kamu melakukan investasi.
Maka dari itu, pastikan kamu telah menyusun rencana investasi yang detail dan terukur, serta lakukan riset mendalam terkait investasi dan keuangan sebelum melakukan investasi. Dengan pengetahuan ini, kamu akan terhindari dari investasi bodong.
Itulah penjelasan mengenai investasi bodong. Kamu harus bersikap cermat dan hati-hati dalam berinvestasi untuk menghindari kerugian nantinya.