Manajemen finansial bisa membuahkan hasil yang baik jika kamu tahu plot alokasinya. Salah satu bentuk alokasi dana yang sangat penting untuk dipersiapkan adalah tabungan pendidikan anak. Seperti kita tahu kalau biaya pendidikan saat ini semakin mahal. Kalau tidak dipersiapkan dengan baik sejak dini maka kamu bisa kewalahan untuk memenuhinya.
Kapan Waktu Terbaik untuk Memulai?
Pertama-tama, mari kita cari tahu dulu kapan waktu terbaik untuk mulai menabung dana pendidikan anak. Sebenarnya penting sekali untuk dipahami bahwa menabung atau persiapan dana itu jauh lebih baik dilakukan sebelum kebutuhannya ada. Jadi, kalau ingin mempersiapkan dana pendidikan anak maka lakukan sedini mungkin bahkan sebelum anak bersekolah atau mungkin sebelum punya anak.
Setelah menikah, diskusikan kepada pasangan kapan ingin memiliki anak. Jika memang sudah ada rencana untuk memiliki anak maka segera persiapkan dana pendidikannya sejak dini. Diskusikan dengan pasangan bagaimana strategi menabung yang akan dijalankan agar biaya pendidikan anak dapat terpenuhi.
Ada juga beberapa orang yang memilih untuk mulai menabung dana pendidikan bahkan sebelum menikah. Sebelum menikah berarti memiliki beban finansial yang mungkin masih terbilang longgar. Nominal dana yang ditabung bisa jadi lebih besar dan jauh lebih mudah untuk mempersiapkan dana pendidikan anak.
Baca Juga: Cara Membeli Asuransi Jiwa Online
Apa Saja yang Harus Diperhatikan?
Proses mempersiapkan dana tabungan pendidikan anak ini memang harus direncanakan dengan baik. Berikut adalah beberapa hal yang penting untuk diperhatikan supaya kebutuhan dana pendidikan dapat segera terpenuhi:
1. Media untuk Menabung
Pertama-tama, pikirkan dulu media yang akan dipakai untuk menabung. Apakah dana tabungan akan disimpan di rekening pribadi atau ada rekening khusus yang sudah disiapkan. Selain lewat akun rekening bank, mungkin kamu juga bisa mempertimbangkan instrumen investasi tertentu untuk menyimpan dana tabungan pendidikan.
2. Jumlah Dana yang Harus Ditabung
Hal berikutnya yang penting untuk dipikirkan adalah jumlah dana yang harus ditabung. Sudah pasti kamu harus menentukan nominal dana yang akan disisihkan dan dialokasikan untuk tabungan pendidikan. Pastikan jumlah dana ini sesuai dengan kemampuan atau pemasukan yang kamu peroleh tanpa mengesampingkan pengeluaran untuk kebutuhan utama.
3. Durasi Menabung
Selanjutnya perhatikan juga berapa lama waktu yang bisa digunakan untuk menabung. Kalau kamu belum menikah atau mungkin belum punya anak maka durasi menabung bisa lebih panjang. Tapi kalau kamu sudah punya anak maka durasi menabungnya jadi lebih pendek. Waktu yang tersedia untuk menabung ini juga bisa berpengaruh pada nominal uang yang bisa kamu alokasikan ke tabungan pendidikan.
4. Penggunaan Asuransi
Perhatikan juga pemakaian asuransi pendidikan. Jenis produk asuransi ini menjadi pilihan tepat jika kamu ingin mempersiapkan dana pendidikan sejak dini. Asalkan kamu memilih perusahaan asuransi yang tepercaya dan memang benar-benar bisa diandalkan untuk membantu mencukupi kebutuhan biaya anak.
Baca Juga: Cara Membeli Asuransi Kesehatan Online
Cara Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak
Persiapan dana pendidikan anak sejak dini akan memberikan banyak keuntungan. Kamu bisa merasa diringankan karena sudah ada simpanan dana untuk membayar biaya sekolah anak. Jika kamu ingin merencanakan dana pendidikan anak ini sejak dini, cobalah untuk mengikuti cara-cara berikut ini:
1. Cari Informasi yang Mendukung
Pertama-tama, cari informasi yang mendukung terlebih dahulu. Sebelum memulai perencanaan persiapan tabungan pendidikan, pasti kamu harus tahu dulu berapa biaya pendidikan saat ini. Biaya pendidikan itu sendiri sangat bervariasi tergantung lokasi sekolah yang dipilih. Jadi kamu harus aktif mencari informasi sehingga bisa membuat rencana yang matang.
2. Buat Rencana Anggaran
Selanjutnya kamu bisa mulai menyusun rencana anggaran berdasarkan informasi yang sudah didapatkan tadi. Rencana anggaran ini sebaiknya dibuat secara rinci dimana kamu menulis lokasi sekolah dan rincian biaya apa saja yang dibutuhkan. Semua ini akan membantu kamu bisa lebih mudah memenuhi kebutuhan biaya pendidikan sampai waktu yang sudah ditentukan.
3. Diskusikan dengan Pasangan
Jangan lupa, dalam proses persiapan biaya pendidikan anak ini kamu harus berdiskusi dengan pasangan. Ajak pasangan untuk ikut merencanakan persiapan biaya pendidikan tersebut. Kamu juga perlu mengajak pasangan untuk berkontribusi agar biaya pendidikan yang dibutuhkan bisa segera terpenuhi di waktu yang tepat.
4. Alokasikan Jumlah Dana yang Tepat
Pastikan kamu mengalokasikan jumlah dana yang tepat untuk ditabung sebagai persiapan biaya pendidikan. Nominal dana yang ditabung ini seharusnya disesuaikan dengan total pemasukan yang kamu miliki. Namun pastikan bahwa sebelumnya kamu sudah memperhitungkan biaya pengeluaran untuk kebutuhan utama. Jadi kebutuhan utama harus terpenuhi dulu baru kamu bisa mengalokasikan dana untuk tabungan.
5. Siapkan Akun Rekening Terpisah
Jangan menabung di akun yang sama dengan akun yang biasa kamu gunakan untuk transaksi sehari-hari. Salah satu tips menabung yang efektif adalah lakukan di rekening terpisah. Jadi kamu harus menyediakan akun rekening khusus untuk menyimpan dana tabungan pendidikan tersebut. Tujuannya supaya kamu bisa lebih mudah memantau hasil tabungan dan agar tabungan tidak mudah bocor.
6. Persiapkan Asuransi Pendidikan
Segera persiapkan asuransi pendidikan untuk membantu kamu menyediakan dana yang memadai saat waktunya tiba. Produk asuransi ini bisa menjadi bentuk investasi yang bagus untuk dimanfaatkan. Apalagi jika kamu berencana punya anak atau mungkin sudah punya anak. Asuransi ini jelas akan sangat bermanfaat dan bisa meringankan beban biaya pendidikan saat waktunya tiba.
Mempersiapkan tabungan pendidikan anak dapat dilakukan sedini mungkin. Asalkan kamu sudah punya niat terlebih dahulu dan memiliki rencana yang matang. Ingat, dana tabungan ini harus digunakan sebagaimana mestinya yaitu untuk keperluan pendidikan anak. Jadi jangan sampai ditarik terlebih dahulu untuk memenuhi kebutuhan lainnya.