Liburan besar kenaikan kelas anak, bertepatan pada saat pandemi mulai dinyatakan berakhir oleh pemerintah. Konsekuensinya, banyak orang tua bekerja yang lantas tidak bisa cuti lagi – dan harus kembali ngantor seperti biasa.
Nah, liburan kenaikan kelas kali ini, bila Moms and Dads ternyata tetap harus stay di rumah saja dan belum dapat pergi berlibur ke mana-mana, berikut ini Generali Indonesia rangkumkan beberapa ide aktivitas yang menarik untuk anak-anak, yang bisa dilakukan di rumah dan sekaligus juga mengasah kreativitas.
“Anti gadget gadget club” saat liburan
Tak bisa dipungkiri, kemajuan zaman sekarang membuat cakupan pengguna gadget jadi makin luas. Saat pandemi, keharusan sekolah daring dari rumah membuat anak pun wajib punya perangkat yang memadai – ponsel pintar maupun tablet genggam.
Selain dipakai belajar, gadget ini pun lantas dipakai bermain, nonton YouTube dan berselancar di dunia maya. Ya, sulit sih menghindarinya, memang diakui, anak-anak betah sekali berlama-lama di depan gadget mereka.
Sebuah survei yang dilakukan pada ribuan generasi muda di 34 provinsi Indonesia, pada Mei hingga Juli 2020 lalu, menyatakan fakta mengejutkan – bahwasanya lebih dari 19 persen anak dan usia remaja di Indonesia ternyata kecanduan internet. Sementara lebih dari 14 persen dewasa muda juga mengalami adiksi yang sama.
Padahal, meskipun banyak manfaat yang bisa dituai dari penggunaan gadget (misalnya, belajar apa saja bisa dilakukan secara online), tetap saja, bagi anak-anak, kebanyakan menatap layar tidak baik. Selain bisa sebabkan mata minus, juga membuat anak jadi mager. Mager identik dengan gaya hidup sedentari, artinya anak juga tak aktif, hanya duduk sepanjang hari menatap layar sehingga kenaikan berat badan karena kurang gerak dan over ngemil pun potensial terjadi.
Badan Kesehatan Dunia WHO sendiri juga selalu rajin ingatkan waspada obesitas pada anak, dan menekankan betapa pentingnya untuk memberikan aktivitas fisik kepada anak, minimal 1 jam per hari.
Kala anak liburan, yang terbaik adalah keseimbangan
Semua yang berlebihan memang tak baik. Idealnya, seimbangkan waktu antara anak menggunakan gadget dengan waktu beraktivitas di luar ruangan atau kegiatan yang bebas layar.
Ini rekomendasi yang perlu Moms and Dads perhatikan:
- Anak berusia di bawah dua tahun sebaiknya tidak diizinkan menggunakan gadget atau menatap layar ponsel terlalu lama.
- Anak berusia antara dua dan lima tahun hanya boleh menggunakan gadget sebanyak maksimal satu jam per hari.
- Anak berusia enam sampai dua belas tahun sebaiknya hanya menggunakan gadget maksimal dua jam sehari.
Apa saja ide aktivitas menarik yang kreatif untuk membuat anak happy?
Ada banyak ide aktivitas menarik yang juga kreatif, dan pastinya membuat anak happy meski liburan tetap di rumah saja.
Yuk, baca sampai habis artikel ini dan simpan infografis menarik di bawah untuk di-share kepada besties sesama orangtua lainnya.
Untuk lindungi seluruh keluarga dan apresiasi hidup, pilih ALIVE!
Jadi orangtua cukup menyita waktu, tapi memang kebahagiaan hidup salah satunya adalah dapat menyaksikan anak tumbuh besar dan bahagia.
Nah, untuk keluarga yang perlu perlindungan untuk masa depan yang indah, ada ALIVE! Asuransi online yang sesuai kebutuhan, instan, tanpa ribet. Karena untuk menghadapi hidup, butuh solusi realistis.
Mau punya asuransi jiwa tapi ribet? Ga jamannya lagi. Khusus untuk kamu yang #AntiRibet, ALIVE menghadirkan AMORE (Asuransi Modern untuk Rencana Masa Depan), proteksi jiwa tanpa rugi dan bisa kasih 110% premi kembali pada akhir masa pertanggungan.
Cek sekarang bagaimana kamu bisa mulai punya pertanggungan ALIVE mulai hari ini juga.