Di dunia yang saat ini harga semakin meningkat dan upah yang segitu-gitu saja, mendapat penghasilan tambahan dengan pekerjaan sampingan menjadi hal yang diminati sekarang. Tidak sedikit mereka yang memiliki pekerjaan sampingan diluar pekerjaan pokoknya.
Mendapatkan banyak uang tidak akan ada artinya jika kamu tidak tahu bagaimana cara menggunakan uangmu secara bijak. Tidak peduli sebanyak apa kamu menerima penghasilan tambahan jika kamu tidak menabung atau menginvestasikannya.
Simak artikel berikut karena kami akan membahas mengenai frugal living dan cara mewujudkannya!
Apa itu Frugal Living?
Frugal living merupakan istilah yang digunakan yang merujuk pada sebuah konsep hidup hemat. Orang yang menerapkan frugal living ini sangat sadar akan pengeluaran dan fokus pada prioritas dalam hidup. Hidup hemat tidak melulu soal memaksakan diri makan makanan yang murah, menghindari keluar rumah agar tidak keluar uang, dan sebagainya.
Tidak ada cara yang pasti dalam menerapkan frugal living. Ini merupakan gaya hidup yang mendorong orang-orang untuk melepaskan hal-hal yang tidak begitu penting untuk mendapatkan hal-hal yang sebenarnya mereka inginkan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi pembelian impulsif dan mengalihkannya untuk tabungan maupun investasi. Semuanya tergantung pada prioritas kamu.
Baca Juga: Perbedaan Asuransi Kesehatan dan Asuransi Penyakit Kritis, Apa Saja?
Bagaimana cara menerapkan Frugal Living?
Terjadinya pandemi COVID-19 ini tentu memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap kondisi keuangan banyak orang. Konsep hidup frugal living ini bisa kamu terapkan sekarang. Bagaimana cara melakukannya?
1. Catat pengeluaranmu
Sebelum menerapkan konsep ini, kamu harus tahu dulu kemana uang kamu dikeluarkan. Setelah itu barulah kamu bisa menentukan pembagian uang-uang tersebut agar lebih efektif. Kamu bisa menggunakan metode budgeting yang sesuai dengan preferensimu, baik menggunakan aplikasi, atau sekedar menulis dalam buku jurnal.
Dalam waktu sebulan, akan mulai terlihat kemana perginya uangmu. Setelah itulah kamu dapat membuat perubahan agar pengeluaranmu lebih teratur dan efektif.
2. Buat meal plan
Bahan makanan menjadi salah satu faktor yang memiliki pengaruh besar dalam urusan budget. Tidak jarang orang-orang menghabiskan jutaan pada bahan makanan, tanpa menyadari ada cara yang lebih baik.
Membuat meal plan dapat membantu kamu menghemat pengeluaran. Kamu bisa memilih untuk memasak di rumah dan variasikan sesuai preferensi kamu. Memasak di rumah juga berarti kamu akan mengurangi makan di luar. Dengan meal plan, kamu bisa lebih hemat dan makan lebih sehat.
3. Cari opsi barang bekas
- Membeli barang bekas menjadi salah satu tips yang paling sering digunakan dalam menerapkan frugal living. Barang bekas ini bisa berupa baju, kendaraan, alat elektronik, furnitur dan lain sebagainya. Semua barang bekas tentunya akan lebih murah dan jika beruntung kamu dapat menemukan yang kualitasnya masih sangat baik.
- Selain menghemat, kamu juga dapat membantu menyelamatkan bumi. Tahukah kamu kalau fast fashion menjadi salah satu penghasil limbah yang merusak lingkungan? Membeli baju bekas tentu akan mengurangi limbah ini. Yang penting kamu harus pintar dalam memilih barang dan memperhatikan kualitasnya.
4. Bandingkan harga-harga barang sebelum membeli
Kebanyakan orang jika sudah nyaman menjadi malas untuk mengubah merek barang, provider telepon, atau perusahaan langganan. Padahal terkadang banyak opsi yang lebih murah dan tentunya lebih menguntungkan. Selain itu, kamu juga bisa membandingkan harga bahan makanan dan kebutuhan rumah tangga lainnya.
Misalnya, kamu bisa memilih belanja di pasar tradisional dibandingkan supermarket. Atau kamu bisa menyetok barang-barang lebih banyak ketika sedang ada potongan harga. Mengejar diskon juga menjadi salah satu cara yang banyak dilakukan oleh orang-orang yang menerapkan frugal living. Kamu bisa menggunakan voucher diskon atau promo-promo untuk banyak hal. Seperti untuk makanan, transportasi, dan sebagainya.
5. Tabung dan investasikan uangmu
Salah satu faktor pendukung penerapan frugal living ini adalah untuk kehidupan yang sejahtera di masa depan. Dengan pikiran jangka panjang ini, kamu dituntut untuk mengelola keuanganmu dengan lebih baik lagi. Kunci dalam mendapatkan hidup enak di masa depan adalah dengan menabung dan juga menginvestasikan uangmu dengan benar.
Dengan investasi, kamu dapat melindungi aset kamu dari inflasi yang dapat terjadi dan mengakibatkan daya beli uang menurun. Selain itu, kamu juga akan mendapatkan profit atau keuntungan dari berinvestasi. Kamu juga dapat mengalokasikan uangmu pada asuransi.
Asuransi menjadi salah satu cara untuk melindungi diri akan risiko yang dapat terjadi di masa yang akan datang. Produk asuransi yang saat ini tersedia pun cukup beragam, mulai dari asuransi kesehatan, asuransi pendidikan, hingga asuransi dana pensiun. Pilihlah produk yang kamu rasa paling menguntungkan untuk kamu. Seperti asuransi online yang bisa kamu beli tanpa harus bertemu dengan agen asuransi.
Itulah penjelasan mengenai apa itu frugal living dan bagaimana cara menerapkannya. Penerapan konsep hidup hemat ini tidak selalu berarti kamu pelit dengan diri sendiri, hal ini berarti kamu peduli dengan masa depan kamu. Tetapi tentunya, jangan sampai gaya hidup ini membuat kamu tidak bahagia ya! Bijak-bijaklah dalam penerapannya.